Contoh Surat Pernyataan, Jenis, Struktur, dan Cara Membuatnya

Memahami contoh surat pernyataan akan sangat berguna dalam berbagai hal. Surat ini lingkupnya cukup banyak sehingga bisa dipakai untuk menyatakan suatu kesanggupan, menyatakan kepemilikan, hingga digunakan untuk mengurus dokumen resmi yang ada di Indonesia.

Mengingat jenis dari surat pernyataan ini cukup banyak. Seseorang harus memperhatikan hal itu dengan baik. Misal mereka harus memahami jenis atau contoh dari surat tersebut. Informasi selengkapnya tentang surat pernyataan bisa kamu simak dibawah ini.

Surat Pernyataan Utang

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: Agus Darusman

Alamat: Jalan Kemuning Raya, Palembang

NIK: 63728393

Pekerjaan: Pekerjaan Swasta

Menyatakan telah menerima pinjaman uang dari:

Nama: Budi Utomo

Alamat: Jalan Durian Runtuh, Palembang

NIK: 52729202

Pekerjaan: Pengusaha

Rincian utang dan tanggal pengembalian tertulis di bawah ini:

1. Nominal utang yang dilakukan adalah Rp50 juta. Uang diterima tetangga 13 Mei 2024.
2. Jadwal pengembalian uang akan dilakukan enam bulan sejak diterima yaitu 13 November 2024.
3. Apabila menerima hutang tidak bisa menyelesaikan kewajibannya akan dibicarakan lagi dan diselesaikan secara kekeluargaan.

Demikian surat pernyataan ini dibuat, semoga bisa dimanfaatkan sebagaimana mestinya.

Pemberi Utang

Budi Utomo

Palembang, 13 Mei 2024

Penerima Utang

Agus Darusman

Jenis Surat Pernyataan

Jenis surat pernyataan yang ada di luar sana cukup banyak dan bisa lebih dari 10. Namun surat pernyataan yang sering sekali dibuat khususnya pada bidang pendidikan hingga umum terdiri dari beberapa hal berikut ini.

1. Surat pernyataan sanggup menjalankan program

Pertama adalah surat pernyataan kesanggupan untuk menjalankan suatu program. Biasanya surat ini dikeluarkan oleh suatu lembaga entah itu pendidikan ataupun perusahaan untuk seseorang yang harus menjalankan suatu program wajib dari lembaga tersebut.

Dalam surat pernyataan itu akan tertulis apa saja yang harus dilakukan oleh seseorang. Selain itu terdapat juga durasi program yang harus dilakukan. Surat biasanya akan ditandatangani dan disertai dengan materai untuk memperkuat pernyataan yang sudah dibuat.

2. Surat pernyataan utang

Contoh surat pernyataan tentang utang sudah ditulis secara lengkap pada pembahasan sebelumnya. Inti dari surat pernyataan yang berhubungan dengan utang ini ada dua. Pertama adalah surat pernyataan hutang yang dibuat saat terjadi transaksi pemberian uang.

Selanjutnya, ada juga surat pernyataan utang yang berisi permintaan penambahan jangka waktu sebelum melunasinya. Chord hanya harus dibuat dengan mencantumkan identitas dari penerima utang peserta tanda tangan dan disertai dengan materai agar lebih kuat dan memiliki kekuatan hukum.

3. Surat pernyataan kepemilikan tanah

Selanjutnya ada surat pernyataan terkait kepemilikan tanah yang dimiliki oleh seseorang. Surat pernyataan ini dibuat Apabila seseorang akan melakukan pengurusan seperti akan membuat akta tanah. Surat pernyataan dibuat yang ditandatangani oleh beberapa saksi.

Biasanya saksi yang melakukan tanda tangan adalah orang yang berpengaruh di area itu seperti RT atau RW. Selain itu ada juga saudara atau tetangga terdekat sehingga pernyataan terkait kepemilikan tanah itu jelas dan tidak akan menimbulkan sengketa di kemudian hari.

Surat pernyataan kepemilikan tanah juga harus berisi batas-batas dari tanah tersebut. Semua batasnya harus jelas dan juga menyebutkan tanda-tanda geografis yang ada di sekitarnya. Akan lebih baik lagi jika disertai dengan foto.

4. Surat pernyataan masih lajang

Selanjutnya adalah surat pernyataan bahwa seseorang masih lajang atau belum menikah. Biasanya perusahaan tertentu atau lembaga pendidikan memberikan syarat ini sehingga seluruh peserta yang akan masuk ke sana belum memiliki status menikah atau cerai.

Biasanya surat pernyataan ini menyertakan identitas dari seseorang mulai dari nama hingga NIK. Apabila sudah memiliki KTP dan juga KK, disertakan juga sebagai lampiran Berkas untuk menguatkan pernyataan tersebut.

5. Surat pernyataan kerja

Selanjutnya adalah surat pernyataan kerja yang dikeluarkan oleh perusahaan dan nantinya akan diisi oleh orang yang akan bekerja. Surat pernyataan kerja ini biasanya berisi kesanggupan seseorang untuk mulai bekerja sejak tanggal ditetapkan hingga selesai.

Selain itu surat pernyataan juga berisi beberapa aturan yang harus diikuti oleh seseorang. Apabila mereka melanggar surat pernyataan tersebut kemungkinan besar akan dikeluarkan surat peringatan atau SP dengan jumlah yang disepakati oleh perusahaan dan juga orang yang bekerja.

6. Surat pernyataan pengunduran diri

Selanjutnya adalah surat pernyataan pengunduran diri yang dibuat oleh seseorang. Surat pengunduran ini dibuat dengan memuat beberapa identitas dari seseorang dan pernyataan dan alasan mengapa dia harus mundur dari perusahaan atau jabatan tertentu.

Nantinya surat pernyataan pengunduran diri ini akan ditandatangani dan diserahkan kepada pihak HRD atau atasan. Selanjutnya surat pernyataan pengunduran diri itu akan diproses dan seseorang bisa meninggalkan pekerjaan yang dimiliki atau jabatan yang sedang dilakukan.

Simak juga: Contoh Teks Deskripsi

Cara Membuat & Struktur Surat Pernyataan

Meski jenis surat pernyataan ada banyak, setiap contoh surat pernyataan selalu memiliki struktur yang kurang lebih sama. Struktur dari surat pernyataan itu terdiri dari:

1. Kop Surat Pernyataan

Struktur pertama dari surat pernyataan adalah adanya kok di bagian atas. Kop ini bisa dalam bentuk tulisan “Surat Pernyataan” saja, atau juga bisa dalam bentuk perusahaan atau lembaga tertentu. Kopi ini sangat penting untuk mengetahui jenis surat ini sejak pertama kali membaca.

2. Nama Pembuat Pernyataan dan Identitas

Selanjutnya surat pernyataan harus memuat identitas dari mereka yang membuat. Identitas ini berupa nama lengkap dari seseorang, nomor identitas resmi, hingga alamat dan juga informasi lainnya. Apabila berhubungan dengan perusahaan bisa disertakan jabatan.

Dalam surat pernyataan juga sering dituliskan pihak kedua yang ikut berhubungan dengan aktivitas atau transaksi tertentu. Identitas yang ditulis kurang lebih sama.

3. Isi Pernyataan

Selanjutnya harus ada isi pernyataan yang berhubungan dengan surat tersebut. Isi pernyataan ini harus ditulis dengan jelas dan tidak ada penafsiran ganda. Apabila seseorang membaca surat pernyataan itu sekali saja mereka akan paham apa maksud surat pernyataan tersebut.

Isi dari surah bisa dibuat dalam paragraf tersendiri. Bisa dijabarkan sesuai dengan kebutuhan.

4. Informasi Tambahan

Surat pernyataan juga bisa berisi berbagai informasi tambahan. Informasi tambahan yang ada di dalamnya cukup bervariasi dan tergantung dengan permintaan dari pihak lain yang ada pada surat pernyataan tersebut. Misal terkait tentang penyelesaian konflik di kemudian hari.

5. Tanda Tangan dan Meterai

Selanjutnya surat pernyataan harus berisi tanda tangan dari orang yang membuat pernyataan tersebut. Sebelum tanda tangan harus ada nama terang dari membuat pernyataan. Jika dibutuhkan akan ada tanda tangan dari pihak lain atau saksi.

Biasanya tanda tangan ini juga akan dihubungi dengan materai. Kegunaan materai dilakukan agar surat pernyataan ini memiliki kekuatan hukum.

Setelah memahami contoh surat pernyataan yang sudah dibahas sebelumnya. Kamu bisa dengan mudah membuat berbagai surat pernyataan resmi yang dikeluarkan secara individu atau perusahaan. Itulah kenapa struktur dari surat pernyataan juga harus jelas dan lengkap.

Simak juga: Contoh Daftar Pustaka

Setiap surat pernyataan yang dibuat memiliki fungsi yang berbeda-beda. Ada yang berfungsi untuk kebutuhan surat resmi. Selain itu ada juga yang berfungsi sebagai kesanggupan. Intinya saat membuat surat pernyataan antara isi dan tujuannya harus sejalan.